Water Heater Wika

Penjualan , Service, Informasi tentang Wika Water Heater

Water Heater Wika

Penjualan , Service, Informasi tentang Wika Water Heater

Maintenance and Trouble Shooting Wika SWH


MAINTENANCE DAN TROUBLE SHOOTING 

WIKA SOLAR WATER HEATER



MAINTENANCE WIKA SOLAR WATER HEATER

Perawatan bagian luar
~ Bersihkan panel kolektor dengan air sabun/deterjen atau larutan pembersih kaca, kemudian bilas sampai bersih dan dilap sampai kering.
~ Periksa semua sambungan-sambungan yang ada, apakah terdapat kebocoran begitu juga dengan komponen-komponen valve dan kelistrikan yang ada apakah semua masih bekerja secara baik dan normal.

Perawatan bagian dalam
Lakukan pengurasan untuk menghilangkan kerak-kerak didalam alat pemanas dengan prosedur sebagai berikut :
~ Putuskan hubungan listrik dengan alat.
~ Tutup stop kran yang ada dibagian inlet.
~ Kuras alat dengan cara membuka semua dop/plug yang terdapat di bagian bawah panel kolektor dan lepas juga PT. Relieve Valve.
~ Setelah air habis terkuras ( sekitar ½ jam ) pasang kembali semua dop dan PT. Relieve Valve
~ Panaskan alu-alur air di dalam panel kolektor dengan cara menjemur selama 1 s/d 2 jam.
~ Isi kembali dengan air dingin.
~ Buka sekali lagi semua dop dan PT. Relieve Valve agar semua kotoran dan kerak keluar.
~ Setelah selesai pasangkan kembali semua dop dan PT. Relieve Valve dan isi air kembali sesuai prosedur pengoperasian awal.

Perhatian : jangan melakukan pembesihan alur-alur panel kolektor dengan larutan pembersih yang bersifat asam/korosif yang dapat menimbulkan efek kerusakan bagi alur air panel kolektor tersebut.

Perawatan Electrik Heater & Magnesium anoda
Langkah langkah berikut adalah tekhnik perawatan untuk electric heater dan magnesium anoda.
~ Putuskan hubungan dengan sumber listrik dengan mematikan MCB dan ELCB.
~ Lepaskan kabel-kabel dari termostat kemudian lepaskan baut elektrik heater.
~ Periksa apakah elektrik heater dan magnesium anoda terkorosi dengan mengeluarkannya dari tangki/ Bila terkorosi maka harus diganti.
~ Bila baru terkorosi ringan untuk elektrik heater bersihkan dengan amplas halus dan disiram air.
~ Untuk Magnesium Anoda dibersihkan dengan menggunakan sikat kawat dan disiram air.
~ Jika pemanas tambahan dan magnesium anoda telah bersih, pasangkan kembali pada posisi semula di tangki.

Cara Bongkar Pasang Magnesium Anoda
~ Buka tutup dop karet samping (berada di samping tutup cover heater) dengan cara dicongkel sampai dop bisa dikeluarkan (baut magnesium tertutup polyurethane)
~ Bersihkan polyurethane yang menutupi anoda korban dengan cara dikikis dengan benda tajam atau cutter sesuai diameter lubang dop sampai baut magnesium terlihat dengan jelas. 
~ Keluarkan magnesium anoda dengan menggunakan kunci shock 34 mm
~ Ganti magnesium anoda dengan yang baru sesuai ukuran tangki ( tangki 150 liter panjanng 70 cm dan tangki 300 liter panjang 100 cm )
~ Masukan magnesium anoda ke lubang dengan menggunakan kunci shock 34 mm
~ Kencangkan baut magnesium, perhatikan jangna sampai ada kebocoran air keluar dari ulir baut.
~ Tutup lubang magnesium dengan dop sampai rapih pastikan air tidak bisa masuk ke lubang.
Perhatian: jika ada kebocoran pada lubang magnesium anoda atau air bisa masuk ke lubang akan mengakibatkan korosi cepat pada tabung tangki.

TROUBLE SHOOTING

1. Air tidak panas walaupun electrik heater sudah dalam kondisi pasang.
~ Electrik heater belu dihubungkan ke sumber listrik.
~ MCB/ELCB mengalami trip/putus.
~ Setting suhu termostat terlalu rendah.
~ Elektrik heater rusak.
2. Air lama panas walaupun electrik heater sudah dalam kondisi panas.
~ Ada kebocoran pada pipa air panas atau alat pemanas.
~ Setting suhu termostat terlalu rendah.
~ Termostat rusak.
~ Terjadi hubungan silang antar pipa air dingin dan panas.
~ Tangki tidak terisi air secara penuh misalnya karena ada udara terjebak.
~ Penggunaan air panas melebihi kapasitas.
3. Air lama panas jika electrik heater tidak dalam kondisi terpasang.
~ Periksa kondisi pemasangan alat diatas atap, apakah sesuai petunjuk pemasangan,
~ Periksa kondisi sinar matahari/cuaca apakah mendung /tidak.
~ Terjadi hubungan silang antar pipa air dingin dan panas.
~ Ada kebocoran pada pipa air panas atau alat pemanas.
~ Tangki tidak terisi air secara penuh misalnya karena ada udara terjebak.
~ Penggunaan air panas melebihi kapasitas.
4. Air tidak bisa panas jika tanpa electrik heater
~ Sama dengan penyebab no 3 diatas
~ PT. Relieve valve bocor sehingga selalu mengeluarkan air.
5. Tekanan air panas kecil/mengecil/tidak keluar sama sekali.
~ Tekanan air sumber terlalu rendah.
~ Strainer/saringan pasir kotor/tersumbat.
~ Non-Return valve tidak berfungsi.
~ Pipa air dingin tersumbat oleh endapan /kerak.